Berita & Artikel

Home / Berita


Mar 06, 2025 / Lain-lain
Copy Link

Mengajarkan Anak Berpuasa Sejak DIni

SDM7BDG- Mengajarkan anak berpuasa sejak dini adalah langkah penting dalam membentuk karakter disiplin dan ketakwaan mereka. Namun, sebagai orang tua atau pendidik, kita perlu memahami bahwa anak-anak belum terbiasa dengan rasa lapar dan haus dalam waktu lama. Oleh karena itu, penting untuk memperkenalkan puasa dengan cara yang menyenangkan dan tidak memaksakan. Rasulullah SAW sendiri mengajarkan puasa secara bertahap kepada anak-anak. Dalam sebuah hadis disebutkan bahwa para sahabat mengajak anak-anak mereka berpuasa dan menghibur mereka dengan mainan agar mereka tetap semangat menjalankannya. Ini menunjukkan bahwa pendekatan yang lembut dan penuh kasih sayang adalah kunci dalam mendidik anak berpuasa.  

    Salah satu cara terbaik untuk mengenalkan puasa adalah dengan memberikan contoh langsung. Anak-anak cenderung meniru apa yang dilakukan orang tua dan lingkungan sekitarnya. Jika mereka melihat orang tua dan kakaknya berpuasa dengan semangat, mereka juga akan tertarik untuk mencobanya. Sebagai permulaan, orang tua bisa mengajak anak berlatih puasa setengah hari, misalnya hanya sampai waktu zuhur atau asar, sebelum akhirnya mencoba puasa penuh saat mereka sudah lebih siap. Beri mereka penghargaan atau pujian setiap kali berhasil berpuasa dengan penuh agar mereka merasa termotivasi untuk melanjutkan di kemudian hari.  

    Selain itu, penting untuk membuat suasana Ramadan di rumah terasa istimewa agar anak-anak merasa antusias. Misalnya, dengan menghias rumah dengan dekorasi Ramadan, membacakan kisah-kisah inspiratif tentang puasa, atau mengajak mereka ikut serta dalam menyiapkan hidangan berbuka. Libatkan mereka dalam aktivitas ibadah seperti shalat berjamaah, shalat tarawih, membaca Al-Qur’an, dan berbagi makanan dengan orang lain. Rasulullah SAW bersabda: "Barang siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka ia mendapatkan pahala seperti orang yang berpuasa tersebut tanpa mengurangi pahala orang itu sedikit pun." (HR. Tirmidzi). Dengan demikian, anak-anak akan memahami bahwa Ramadan bukan hanya soal menahan lapar, tetapi juga bulan penuh berkah dan kebaikan.  

    Terakhir, orang tua perlu memastikan bahwa anak tetap sehat dan nyaman saat berpuasa. Pastikan mereka mendapatkan sahur yang bergizi agar memiliki energi yang cukup untuk beraktivitas selama puasa. Hindari makanan yang terlalu manis atau asin agar mereka tidak cepat haus. Ajak anak untuk tetap aktif dengan aktivitas ringan seperti menggambar, membaca, atau bermain di dalam rumah agar mereka tidak merasa bosan. Dengan pendekatan yang tepat, puasa akan menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi anak-anak, dan mereka akan tumbuh dengan kebiasaan baik serta kecintaan terhadap ibadah sejak dini.


Sumber:http://www.sdm7bdg.sch.id/public/beritadetail/Mengajarkan+Anak+Berpuasa++Sejak+DIni


Penulis : Zayn MCT

0 Komentar

Komentar